Top Bisnis Online

Trading dan Investasi

ad1

Iklan Gratis

Juara Click Mango 12, SKM Full Flavor Dengan Keunikan Rasa Filter Mangga Manis Asin Dan Mangomint Capsule

Selamat siang,

Agaknya mengambil jeda waktu untuk menulis kembali bukanlah sebuah hal yang mudah, manakala kegiatan menulis kembali menjadi sebuah kegiatan yang mengasyikkan pada akhirnya. Hal tersebut menjadi penting, mengingat sekembalinya saya dari waktu rehat yang sangat panjang pada beberapa bulan sebelumnya, menjadi momen yang penting untuk berkontemplasi ulang akan tindakan yang saya lakukan pada masa waktu yang lampau. Harap maklum kemudian seperti post sebelumnya, introduksi yang ada dalam post kali ini terkesan lebih pendek daripada sebelumnya.

Review kali ini pada dasarnya merupakan review terkait produk terbaru dari KT&G yang diluncurkan pada akhir tahun 2023 lalu, namun memang dengan catatan bahwa ekspansi besar-besaran yang ada pada produk ini, bisa ditemukan pada bulan April 2024 lalu. Produk yang mengusung Sweet & Salty Mango Filter ini, menjadi unik dan kemudian bisa dianalisis secara lebih mendalam, mengingat untuk pertama kalinya KT&G Indonesia mencoba melakukan eksperimen rasa dengan gaya SKM Full Flavor, dengan rasa yang tidak biasanya sebagai rasa bawaan. Produk ini kemudian bisa disebut sebagai Juara Click Mango Filter, mengingat bahwa rokok ini menggunakan fitur Mangomint Capsule yang dapat diaktivasi dengan mengklik bagian filter yang sudah ditandai dengan adanya "Click Button", untuk memperkuat sensasi rasa mangga yang sudah ada, dengan rasa bawaan Mangga yang terinspirasi dari Mango Sticky Rice. 

Artinya bahwa mengingat Mango Sticky Rice memiliki sensasi rasa manis-asin yang dominan (atau juga bisa disebut sebagai sensasi manis-gurih), pada akhirnya menginspirasi dari pembuatan rokok yang konon mengusung "Hi-Tech SKM" tersebut, dengan menggabungkan empat sensasi utama yang cukup menarik bila dilihat secara terperinci dari setiap profil rasa yang ditawarkan oleh rokok ini. Empat profil rasa yang kemudian ditemukan dalam rokok ini, yakni dominan pada rasa mangga yang dibuat memiliki sensasi bawaan manis dan asin (atau juga gurih), digabungkan dengan sensasi bawaan tembakau yang spicy (ataupun memiliki kepedasan khas tersendiri), dan sensasi dingin yang ditawarkan oleh Mangomint Capsule, untuk menciptakan kesan rasa mangga yang pada akhirnya, bisa mengamplifikasi rasa bawaan Mangga yang sudah didesain sedemikian rupa. Ataupun, sensasi mangga yang dingin kemudian bisa menjadi opsi manakala seseorang mencari rasa dingin khas, sebagai sesuatu yang menyegarkan dan memberikan sensasi keunikan tropis yang lebih eksotis.

Hi-Tech SKM yang menjadi daya tarik dari rokok ini, pada dasarnya merupakan tipe modern dari sebuah rokok SKM, dengan menggabungkan dua unsur yang sebenarnya berada pada dunia berbeda. Yakni dimensi rokok Kretek Mesin Filter dengan tipe rokok Kretek Mesin yang memiliki filter yang umum ditemukan, namun dengan adanya dimensi kapsul yang ditawarkan oleh rokok ini, menjadikan rokok Juara Click Mango memiliki keunikan tersendiri, yang menawarkan sensasi dimensi rasa yang jauh berbeda dengan apa yang ditawarkan sebelumnya (semisal pada Edge Punch Filter, dimensi rasa yang ditawarkan merupakan gabungan dari sensasi SKM Full Flavor tradisional yang memiliki sensasi fruity-gurih khas, dengan penambahan kapsul Mangomint untuk menciptakan fitur "switch and boost"). Anggaplah bahwa definisi Hi-Tech SKM kemudian dapat dimaknai dengan pembawaan rasa bawaan yang lebih modern, dan dilengkapi inovasi kapsul, sebagai bentuk teknologi yang modern dari sebuah rokok SKM atau Kretek Mesin itu sendiri. 

Baiklah itu sedikit pengantar dari bagaimana rokok Juara Click Mango tersebut dapat dimaknai secara penuh dan bisa menjadi satu keunikan tersendiri dari profil rasa bawaan yang ditawarkan. Langsung saja kita mulai ulasan rokok ini dimulai dari harganya terlebih dahulu. Juara Click Mango kemudian memiliki harga jual yang sebenarnya beragam (tergantung dari warung tersebut mencari keuntungan seberapa banyak). Rokok ini kemudian memiliki harga jual eceran sebesar Rp. 25.000,- ketika saya membelinya di sebuah Warung Madura yang berlokasi di Jakarta Timur (cukai golongan I untuk kuantitas 12 Batang memiliki tarif Rp. 27.125,- per 12 batang, artinya tarif rokok ini setara dengan rokok golongan I berisikan 12 batang secara umum), meskipun kemudian rokok ini juga bisa dijual dalam rentang harga Rp. 24.000,- hingga 26.000,- per bungkus. 

Anggap kemudian bahwa harga jual yang menjadi harga eceran rokok ini sebesar Rp. 25.000 per bungkusnya, yang pada akhirnya harga jual dari Juara Click Mango terhitung cukup kompetitif untuk sebuah rokok yang menyandang cukai golongan I itu sendiri. Cukup terjangkau, namun tidak murah juga pada akhirnya. Nilai harga jual rokok ini sekitar 7 dari 10.

Kemudian kita coba ulas kemasan rokok ini secara saksama untuk melihat elemen desain yang digunakan oleh rokok ini







Kemasan rokok ini menggunakan warna dasar dari oranye dan kuning, dengan bagian depan kemasan memiliki perbedaan yang jelas dengan bagian belakang kemasan. Tampak dari bagian depan kemasan memiliki gabungan unsur utama yakni sebuah objek curve yang membentuk objek siluet dari buah mangga itu sendiri, dengan adanya logo JUARA yang berisikan gabungan dari latar kain batik yang kemudian terpotong dengan adanya dua objek selendang, dan tulisan JUARA beserta logo keseluruhan menggunakan warna coklat gelap mengarah ke warna hitam, dilengkapi dengan adanya efek emboss khas yang memiliki tekstur cukup halus. Di bagian bawah logo dan elemen siluet mangga, terdapat sebuah elemen pola garis yang membentuk curve, diikuti dengan adanya curve yang menggunakan warna gradasi kuning-oranye. 

Terdapat tulisan CLICK dengan font modern khas berwarna coklat gelap, dan Mango dengan font script, yang pada bagian huruf M memiliki total helaian daun sebanyak dua buah, dan tulisan Mango yang menggunakan gradasi warna hijau ke kuning. Tampak bahwa elemen pola garis yang berada di bagian kiri bawah memiliki kesamaan dengan pola curve pada bagian kanan atas, kemudian diikuti tulisan SKM dengan font Arial, dan FILTER KRETEK dengan font modern. Bagian kanan bawah terdapat elemen bola yang memiliki efek hologram crystal khas dari lini kapsul KT&G, menggunakan warna oranye, dengan adanya dua lingkaran dan efek cahaya yang menandakan adanya kapsul Mangomint pada rokok ini. Elemen bagian depan ditutup dengan adanya curve yang mengarah dari bagian kiri bawah ke kanan atas, dengan warna gradasi hijau ke kuning, dengan bagian dalamnya menggunakan warna dasar oranye, menandakan bahwa rokok ini memiliki unsur rasa mangga yang dominan, dan menjadi gaya khas tersendiri. 

Bagian belakang kemasan terdapat deskripsi dari rokok ini, menggambarkan secara jelas fitur bawaan yang ada pada rokok ini secara penuh. Deskripsi awal dari rokok ini, bila diterjemahkan berisikan "Hi-Tech SKM yang berkomitmen pada inovasi, menciptakan karakter yang modern dan unik secara nyata, untuk menciptakan pengalaman yang memuaskan." Dan kemudian deskripsi rokok ini diikuti dengan Unique Selling Proposition yang dijabarkan dalam tiga poin dengan adanya penanda checklist di bagian kirinya, yakni sensasi filter yang sweet and salty (atau sensasi rasa filter yang manis dan asin (ataupun gurih)), sensasi tropis dari kapsul Mangga (ataupun Mangomint Capsule), dan secara jelas, racikan rokok yang digunakan pada rokok ini merupakan paduan sempurna dari Tembakau Lombok (atau Tembakau Virginia dari Lombok), dan Tembakau Madura. Di bagian bawah penjelasan, terdapat penanda tulisan "CAPSULE FILTER KRETEK" menandakan adanya filter yang dilengkapi dengan kapsul. 

Bagian kanan kemasan terdapat penanda cukai khas dari KT&G yang bertuliskan SKM - SIGARET KRETEK, yang melingkari tulisan 12 di bagian tengahnya, diikuti dengan adanya larangan jual, tulisan MADE UNDER AUTHORITY OF KT&G, KOREA (menandakan bahwa pemilik merek dagang Juara yakni KT&G), dan di bagian bawahnya terdapat barcode. Bagian kiri kemasan terdapat penanda pelekatan pita cukai, logo KT&G, logo JUARA dan tulisan CLICK MANGO, serta di bagian bawahnya terdapat kadar tar dan nikotin (34 MG Tar dan 1,9 MG Nikotin, artinya secara hisapan rokok ini memiliki kesan high impact pada tarikannya, namun memiliki efek hisapan yang halus dan lembut). Bagian atas kemasan terdapat tulisan JUARA CLICK MANGO, dan bagian bawah terdapat penanda logo JUARA dan CLICK MANGO, serta adanya nama produsen yakni PT Tri Sakti Purwosari Makmur (atau TSPM) yang berlokasi di Pasuruan, Jawa Timur. Kode produksi yang kemudian ditemukan pada rokok ini memiliki model yang serupa dengan kode produksi TSPM secara umum, yakni DDBBMMYY, artinya bahwa bila melihat kode produksi dari rokok ini, tanggal produksi yang saya dapatkan yakni 23 April 2024 dengan Kode Batch 6. Cukup baru dan segar pada akhirnya untuk dikonsumsi, dan masih terhitung baru serta layak untuk diulas. 

Untuk kemasan rokok ini, sangat disayangkan memiliki kesan yang kompleks namun memiliki elemen desain yang bagi saya pribadi, memiliki kesan bahwa rokok ini pada dasarnya memiliki harga jual yang murah. Dengan penempatan elemen desain yang kemudian terkesan kompleks, namun adanya pemaksaan dari elemen font tulisan pada bagian depan, seakan mengganggu estetika yang ingin dibawa oleh rookok ini secara penuh. Meskipun begitu, rokok ini tetap menggambarkan kesan rasa mangga yang dominan pada akhirnya, ya meskipun tidak sebaik kemasan dari rokok Juara Filter pada umumnya ya.

Untuk kemasan rokok ini, saya beri nilai 8.5 dari 10.

Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasan rokok ini secara saksama 


Tampak bahwa bagian dalam lidah penutup, yang tidak terlalu terlihat pada foto, kemudian terdapat tulisan CLICK MANGO dengan latar putih. Frame dari rokok ini menggunakan warna oranye, dengan foil yang digunakan memiliki kesamaan dengan Juara Filter secara umum, dengan warna foil yakni emas.

Mengingat bahwa rokok ini bukanlah rokok yang dilengkapi rasa bawaan menthol pada bagian hisapannya, maka kita bisa merobek bagian foil rokok ini seperti gambar di bagian bawah


Tampak bahwa bagian filter dari rokok ini memiliki kesan desain yang bahkan lebih baik bila dibandingkan dengan kemasan rokok ini, dengan kertas tipping yang memiliki warna gradasi oranye ke putih, dilengkapi elemen pola garis yang membentuk curve khas naik turun, dan penanda kapsul berwarna oranye, dan di bagian bawahnya terdapat tulisan CLICK. Susunan batang yang kemudian ditawarkan oleh rokok ini, yakni 6 di bagian depan dan 6 di bagian belakang, dengan kuantitas total sebesar 12 batang.

Kemudian kita coba tarik salah satu batang rokok ini secara saksama




Batang rokok ini memiliki panjang sebesar 89mm dengan diameter batang pada bagian bakaran dan filter memiliki ukuran sebesar 7.8mm atau lebih. Bagian burning area menggunakan model burning area horizontal, dengan batasan tipping paper betuliskan JUARA dengan latar oranye dan di atasnya terdapat garis yang memiliki efek hologram berwarna coklat keemasan, adanya tulisan CLICK dan adanya penanda kapsul berupa bola dengan warna oranye, dilengkapi dengan elemen garis yang membentuk curve dinamis. Bagian tipping paper tampak menggunakan warna gradasi oranye ke putih, menandakan bahwa model rokok ini memiliki rasa yang sesuai dengan karakter Hi-Tech SKM yang mengarah ke tipe rasa Kretek Filter Modern. Tidak tampak adanya perforasi laser, menandakan model rokok ini yaitu SKM Full Flavor Modern. 

Kemudian kita coba rasakan rokok ini secara saksama dan perlahan-lahan 


Tampak pada saat sebelum dibakar, rokok ini sudah memiliki sensasi rasa mangga yang manis dan cenderung asin nan sedikit gurih, dengan penekanan rasa asam yang tidak begitu pekat. Namun bila berbicara elemen rasa lain, tidak tampak bahwa rasa gurih yang digunakan memiliki kesamaan dengan model full flavor secara umum, tampak sangat jelas tidak ada penyusun rasa kelapa ataupun gurih khas dari susu. Sebuah model full flavor yang memang tidak punya penyusun rasa yang kompleks pada saat sebelum dibakar. Hanya rasa murni dari mangga aromatik yang cenderung harum dan sedikit memiliki aksen rasa tannin khas teh pada akhirnya. Tampak juga bahwa model rasa yang ditawarkan terkesan gamblang untuk sebuah rokok Full Flavor pada akhirnya, yang memang sesuai dengan apa yang ditawarkan pada bagian deskripsi kemasan.

Pada saat dibakar, sensasi rasa yang kemudian muncul tampak sangat jelas merupakan rasa mangga yang dilengkapi sensasi manis yang dominan dengan adanya rasa gurih yang cenderung sedikit asin, namun tidak memiliki unsur rasa asin yang mengganggu pada akhirnya. Tampak juga bahwa elemen rasa mangga yang cenderung tidak begitu pekat dan kompleks, muncul sebagai rasa utama dari filter bawaan yang cenderung nyata pada akhirnya. Tidak tampak bahwa elemen lain muncul pada saat pembakaran berlangsung, meskipun kemudian terdapat aksen rasa fruktosa alias gula buah yang terkesan nyata pada akhirnya, dan sedikit unsur maple essence yang terkesan terpendam. Rasa spicy bawaan kemudian tidak tampak secara jelas, meskipun aksen rasa khas dari cengkeh dan sedikit penambahan kayumanis dan adas manis tergambar jelas pada rokok ini. Cnederung memiliki sensasi hisapan yang terkesan netral, pada akhirnya, meskipun kemudian sensasi manis asin menjadi dominan, sebagaimana Mango Sticky Rice kemudian diwujudkan dengan rasa mangga yang tidak terlalu gummy pada akhirnya. 

Tampak bahwa rokok ini pada dasarnya merupakan tipe terkini dari sebuah model SKM Full Flavor, dengan penekanan aksen dominan khas dari Tembakau Oriental asal Madura, dengan elemen rasa khas note Madura yang nutty dan memiliki kesan smoky nan fermented, dengan aksen rasa Tembakau Virginia khas Lombok yang memiliki intensitas rasa manis alamiah dan spicy yang halus. Tidak tampak bahwa rokok ini menggunakan tipe tembakau lain, yang pada akhirnya membuat sensasi bawaan dari rokok ini cenderung kental dengan unsur rasa Madura dengan aksen halus dari Tembakau Virginia FC khas Lombok itu sendiri. Tampak juga bahwa karakteristik racikan pada rokok ini terbilang seimbang, dengan penekanan rasa dan aroma khas dari Madura yang berpadu baik dengan sensasi manis harum bawaan dari Virginia itu sendiri. Cenderung meninggalkan kesan earthy yang dominan, yang menandakan bahwa tembakau pilihan pada rokok ini ditanam pada tanah dengan zat hara yang baik. 

Dikeluarkan lewat hidung, cenderung meninggalkan kesan aroma nutty yang memiliki penekanan pada aroma smoky nan halus, dengan tiadanya unsur tembakau lain yang muncul sebagai racikan bawaan dari rokok ini, dengan elemen aroma mangga yang halus. Tampak tarikan dari rokok ini cukup solid dengan penekanan asap yang tebal, namun berkesan halus dan memiliki efek slow-release yang menandakan kesan Madura yang dominan pada akhirnya, tidak tampak bahwa rokok ini memiliki efek yang mencolok secara asap. Efek tarikan yang halus tersebut, kemudian diikuti dengan sensasi hisapan yang tidak menimbulkan harshness dan throat hit pada akhirnya, dengan efek hisapan yang cenderung netral dan tidak mengganggu tenggorokan. Meskipun begitu, rokok ini memiliki efek chest hit yang terkesan ketat pada akhirnya, sedikit membuat dada sesak namun pada akhirnya mudah untuk dinetralisir.

Durasi bakar yang ditawarkan pada saat sebelum diklik mencapai 13 sampai 15 menit, dengan total rata-rata bakaran mencapai 14 menit lebih. Hal tersebut tergantung dari situasi dan kondisi kala Anda menghisap rokok ini, faktor eksternal ataupun cuaca kala menghisap rokok ini, dan juga faktor lain yang berkaitan dengan proses hisapan ataupun pembakaran itu sendiri. Aftertaste yang ditawarkan oleh rokok ini pada saat sebelum diklik, merupakan gabungan dari unsur rasa mangga yang manis, tidak terkesan memiliki asam dominan, dipadukan dengan sensasi rasa asin nan gurih khas, dengan elemen smoky nan nutty bawaan yang dilengkapi elemen fermented khas dari Tembakau Madura, dan rasa spicy halus dari penambahan tembakau Virginia, dengan elemen mixture yang kemudian terkesan baik pada akhirnya. Meskipun begitu, tampak bahwa efek hisapan pada rokok ini kemudian kuat pada saat pembakaran mendekati batasan tipping paper. 

Mengingat bahwa rokok ini merupakan tipe rokok "switch and boost" maka untuk meningkatkan rasa Mangga yang dominan dan berpadu dengan unsur mint khas dari kapsul buatan KT&G secara umum, maka Anda bisa memposisikan bagian jempol dan telunjuk ke penanda kapsul yang berada di bagian tengah filter rokok ini, berbeda dengan model kapsul yang ada pada Esse secara umum yang berada pada bagian bawah filter


Perlahan, tekan bagian Mango Capsule dengan mendorong jempol dan telunjuk ke penanda yang sudah ada pada bagian tengah filter


Bila berhasil, maka akan terdengar bunyi 'klik' yang menandakan proses click dari Mango Capsule (ataupun Mangomint Capsule) berhasil dilakukan. Sangat disarankan untuk dilakukan pada seperempat bakaran awal dari pada saat pembakaran berlangsung


Pada saat kapsul kemudian berhasil tertekan, maka elemen mangga bawaan kemudian seakan menguat dan juga lebih jelas, dengan penekanan rasa dingin pada saat awal klik berlangsung memiliki model yang serupa dengan kapsul KT&G secara umum, tampak bahwa sensasi dingin muncul pada saat hisapan kedua dan seterusnya. Tampak bahwa model mangga yang digunakan memiliki kesamaan dengan tipe mangga yang ditawarkan pada rokok Esse ataupun merek lain dibawah KT&G, model mangga yang terinspirasi dari mangga berupa manisan mangga khas Filipina, dengan aksen rasa fruktosa yang kuat, dan juga elemen dingin yang cenderung dominan pada akhirnya. 

Elemen khas dingin kemudian muncul dari penambahan mint berupa peppermint yang segar nan memiliki kesan dingin yang khas, tampak bahwa model mangga kemudian terkesan tertutup  dengan rasa mint pada akhirnya, khas dari kapsul buatan KT&G secara umum. Elemen masam mangga kemudian juga terkesan dominan, selain sensasi dingin bawaan dari rokok ini. Tampak bahwa sensasi mangga yang chewy, dengan penekanan aksen rasa mangga yang masam khas dan cenderung tidak begitu kental muncul pada saat proses klik berlangsung. Dan juga, elemen spicy dan juga penyusun rasa khas menjadi tertutupi kala kapsul berhasil diklik. Sangat dominan dengan unsur mint, dengan aksen mangga sebagai pelengkap pada akhirnya. 

Tampak bahwa elemen tembakau bawaan kemudian tertutupi dengan baik, meskipun kemudian bahwa elemen rasa nutty tetap terasa dan juga elemen rasa spicy sedikit terasa. Racikan tembakau bawaan yang kemudian memiliki unsur netral, berhasil menghantarkan rasa mangga mint yang terkesan kuat nan dominan, dengan elemen rasa tembakau yang tertutupi dengan baik poada akhirnya. Bila dikeluarkan melalui hidung, maka akan tampak kesamaan dengan model kapsul KT&G secara umum, cenderung memiliki efek dingin yang terkesan lokal dengan penekanan aroma buah yang tidak begitu dominan pada akhirnya. 

Tampak juga bahwa tarikan rokok ini menjadi lebih kuat bila dibandingkan pada saat proses klik belum berlangsung, dengan penekanan tarikan yang lebih tajam dan menimbulkan kesan yang mengganggu tenggorokan, mungkin dari efek dingin bawaan yang terkesan kental. Throat hit nampak muncul sebagai efek dari cool hit bawaan kapsul, meskipun begitu tampak bahwa rokok ini tidak memiliki efek harsh yang membuat tenggorokan terasa gatal. Dan pada akhirnya, seperti umumnya kapsul bawaan KT&G yang terkesan inkonsisten pada saat sesi pembakaran hampir selesai, menimbulkan rasa mangga yang memudar pada akhirnya, dan elemen rasa tembakau kemudian menjadi agak asing nan aneh pada akhirnya. 

Durasi bakar pada saat sesudah diklik berada satu menit dibawah angka bakaran pada saat sebelum diklik, yakni sekitar 12 sampai 14 menit, tergantung dari cara Anda menghisapnya, situasi dan kondisi kala menghisap, dan faktor lain yang berkaitan dengan efek pembakaran. Aftertaste bawaan dari kapsul rokok ini, yakni elemen dingin yang terkesan dominan, menyegarkan rongga mulut dan tenggorokan, dengan elemen masam dari mangga yang berpadu baik dengan elemen rasa asin khas bawaan dari filter rokok ini. Adapun elemen spicy ataupun mixture khas bawaan dari tembakau rokok ini, tampak menghilang pada saat proses klik berlangsung, artinya bahwa aroma tembakau rokok ini pada saat setelah diklik, menjadi tertutupi dengan baik. Meskipun bahwa rasa khas smoky nan nutty-fermented menjadi hal yang dominan pada saat proses klik berhasil dilakukan.

Kelemahan dari rokok ini hampir setara dengan gaya yang ditawarkan oleh Esse secara umum, dengan penekanan aksen rasa dingin yang dominan nan tajam, serta sensasi tenggorokan yang terkesan sedikit tak nyaman dan serik pada akhirnya. Terdapat elemen rasa yang kemudian memudar pada saat proses klik berlangsung, dengan adanya rasa mangga dan efek dingin yang memudar pada akhirnya Elemen rasa bawaan yang kemudian tampak tidak begitu superior, kemudian membuat saya mengambil kesimpulan bahwa tipe rokok ini lebih cocok bagi Anda yang secara umum mengonsumsi rokok berjenis LTLN, dan pada dasarnya bahwa rasa bawaan dari rokok ini memang tidak berkesan 'full flavor' secara aroma bawaan dan tarikan. Kelemahan ini bagi sebagian orang justru menjadi keuntungan tersendiri, kala mencari tipe rokok yang berdurasi lebih lama nan memuaskan secara hisapan, akan tetapi sekaligus mencari rasa dingin yang dominan pada saat proses klik berlangsung.

Ya, pada dasarnya memang salah satu hal yang menjadi keunikan sekaligus kelemahan dari model Kretek Modern yakni sensasi rasa yang tidak begitu kaya pada akhirnya (dengan elemen saus). Tentu bahwa model Hi-Tech SKM yang dimaksud, merupakan tipe rokok low-flavor secara tembakau, dengan penambahan saus tertentu yang dianggap bisa sesuai dengan karakter tembakau bawaan, dengan high impact pada bagian tarikan dari rokok ini. Yang jelas bahwa rokok ini tidak sesuai bagi sebagian kalangan, yang memang mencari sensasi rasa sebelum dan sesudah klik yang konsisten dan juga memiliki sensasi rasa yang kalem pada akhirnya. Perlu kemudian dicatat, bahwa bila Anda memang beranjak dari rokok LTLN, rokok ini memang lebih memuaskan secara bakaran dan hisapan. Namun bila Anda memang secara harian menggunakan tipe Full Flavor, maka rokok ini kemungkinan besar tidak akan sesuai dengan preferensi Anda sehari-hari.

Untuk rasa sendiri, ketika sebelum dan sesudah diklik, kemudian dapat diberi nilai 8.8 dari 10.

KESIMPULAN

Tipe rokok yang pada dasarnya tidak sesuai untuk seluruh kalangan perokok, mungkin lebih tepatnya begitu dari apa yang saya rasakan. Mengingat bahwa meskipun rokok ini memiliki keunikan tersendiri dari segi rasa bawaan pada saat sebelum diklik, sensasi setelah diklik justru menghasilkan dimensi rasa yang menguat di satu sisi, namun di sisi lain menjadi menurun secara harfiah. Hal tersebut mungkin dikarenakan penggunaan kapsul yang menjadi ciri khas dari LTLN, dipadukan dengan gaya LTLN yang sengaja dibuat menjadi kadar Full Flavor, namun hal tersebut nyatanya terkesan tidak seimbang pada saat proses klik berlangsung. 

Mungkin bagi Anda yang memang menyukai rokok dengan kapsul secara umum, akan jatuh cinta dengan sensasi rasa yang memang tidak terlalu gamblang nan kompleks, dengan aksen rasa bawaan yang menjadi gaya utama dari LTLN secara penuh. Namun bila Anda memang dasarnya merokok jenis Full Flavor ataupun Kretek Tangan, maka rokok ini mungkin perlu penyesuaian untuk dinikmati secara penuh. Dan juga, sensasi rasa akhir pada kapsul rokok ini, terkesan memiliki gaya khas tajam dari penggunaan rasa mint yang dominan, dengan aksen mangga sebagai pelengkap. Perlu pada akhirnya butuh penyesuaian lebih kala ingin menikmati rokok Juara Click Mango secara seutuhnya. Memuaskan namun menghasilkan catatan kelemahan yang tidak begitu dominan, akan tetapi mengganggu pada akhirnya.

Distribusi rokok ini kemudian bisa ditemukan pada kanal penjualan gross trade secara umum, dengan catatan wilayah penjualan dominan berada di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat. Rokok ini mungkin tidak bisa ditemukan di berbagai warung ataupun toko kelontong, mengingat bahwa produksi rokok ini memiliki kesamaan dengan lini Juara Filter secara umum. Banyak peminat namun stok yang beredar sulit untuk ditemukan pada akhirnya, yang jelas kemudian bahwa kanal penjualan rokok ini memiliki kesamaan dengan Juara Filter Teh Manis. Untuk minimarket sendiri sepertinya belum bisa ditemukan secara penuh, mengingat bahwa rokok ini sebenarnya masih dalam tahap trial, belum mencapai status penjualan secara penuh di berbagai kanal penjualan KT&G secara umum.

Nilai rerata yang dicapai oleh rokok ini secara umum berada di angka 8.1 dari 10. Artinya bahwa rokok ini memang mengunggulkan diri pada sensasi rasa dan juga kemasan yang cukup menjual pada akhirnya. Namun bahwa harga rokok ini secara umum memang menjadi satu kelemahan tersendiri, bila berbicara cukai SKM Golongan I yang memiliki tarif sebesar 27.125 untuk kuantitas 12 batang. Antara apa yang kemudian ditawarkan, pada dasarnya cukup menarik, meskipun perlu penyesuaian pada akhirnya.

Apa saya merekomendasikannya? Tentu saja, bila Anda memang pada dasarnya mencari tipe rokok yang lebih lama durasinya dan juga memiliki sensasi kapsul, namun tetap memiliki sensasi kehalusan tersendiri yang otentik dari racikan tembakaunya. Bila tidak? Tergantung keputusan Anda masing-masing.

Review rokok ini bukanlah menjadi opsi utama kala Anda ingin membeli rokok. Ingat! bahwa Anda yang berhak memutuskan apa Anda memang ingin mengambil sebuah rokok ataupun tidak. Pilihan ada di tangan Anda, dan bukan dari saya yang menuliskan review rokok ini.

Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, beri komentar di bagian bawah, atau hubungi saya via WhatsApp di tombol diatas. Jadilah perokok yang bertanggungjawab dan tercerahkan. Sekian dan terima kasih.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Leave A Comment...

Sampoerna Prima Kretek 12, SKT Value For Money Dengan Kemasan Mewah Dan Batang Yang Dibungkus Satuan

Selamat malam,

Hari ketiga dalam penulisan bukanlah sebuah hal yang pada akhirnya mudah untuk dilalui. Tentunya bahwa kurasi yang kemudian penulis ambil pada kesempatan kali ini, merupakan hasil kurasi yang pada akhirnya bisa menjawab misteri dari berbagai produk rokok yang ada di pasaran. Hal tersebut pada akhirnya bisa menjadi pembuka dalam artikel kali ini. Harap maklum bila saya menulis belakangan ini dengan pendekatan yang lebih singkat.

Review kali ini pada dasarnya bukanlah sebuah terobosan yang baru, dan bahkan produk ini sebenarnya sudah bisa ditemukan pada varian dari salah satu produk kretek yang sering dikonsumsi oleh masyarakat. Bila Anda mengenal isian dari varian 10+2 yang ada pada produk Sampoerna Kretek, maka produk ini kemudian menjadi produk yang pada akhirnya menjawab nama resmi dari 2 batang pilihan yang diunggulkan pada varian Sampoerna Kretek 10+2. Ya, produk yang sebenarnya sudah dikenal oleh masyarakat sejak tahun 2018 lalu ini, kemudian menjadi satu produk tersendiri yang muncul pada tahun 2024 ini. Nama resmi dari produk yang akan saya review adalah Sampoerna Prima Kretek, atau bila mengacu kepada spesifikasi yang kemudian diterapkan pada isi batang rokok ini, bisa juga disebut sebagai Sampoerna Hijau Selongsong. Mengapa kemudian produk ini menjadi varian tersendiri pada akhirnya, setelah lama muncul sebagai varian dalam produk Sampoerna Kretek?

Pada dasarnya, Sampoerna Prima Kretek ini merupakan varian produk Premium dari lini Sampoerna Kretek, yang pada dasarnya produk ini mengunggulkan dirinya dalam spesifikasi selongsong khusus, yang berfungsi untuk menjaga kualitas batang kretek tetap prima, dan juga adapun penggunaan selongsong yang digunakan khusus pada rokok ini, dapat dianggap sebagai cara untuk menjaga kelembaban dan kekuatan batang kretek. Sehingga penggunaan selongsong eksklusif ini dimaksudkan untuk melindungi batang kretek dari berbagai faktor eksternal yang bisa merusak kualitas dan rasa bawaan, yang pada akhirnya mengurangi sensasi kenikmatan bawaan yang ada pada saat sesi pembakaran berlangsung. Tentu kemudian bahwa pelindung selongsong yang sudah didesain dan dibuat sedemikian rupa, pada akhirnya menambah kesan mewah dan elegan, sehingga konsumen bisa mendapat nilai lebih kala mencoba dan membagi ke teman sebaya, misalkan.

Dan catatan penting yang harus saya sampaikan terkait produk yang diluncurkan pada Mei 2024 ini, Sampoerna Prima Kretek memiliki spesifikasi yang hampir serupa dengan Sampoerna Kretek secara umum. Dan tentu saja bahwa produk ini bukanlah rebranding dari Sampoerna 234 (atau Sampoerna Marun Selongsong) yang secara produksi terhitung gagal, sehingga pada tahun 2022 akhir, produk tersebut kemudian sudah tidak diproduksi lagi. Sampoerna Prima Kretek kemudian mengunggulkan dirinya dengan fitur bawaan "Dibungkus Satuan". Artinya bahwa konsumen bisa mendapatkan batang kretek yang berkualitas secara langsung, dengan kesegaran dan kelembaban yang sesuai, sehingga konsumen tidak perlu meragukan kualitas dan juga rasa yang ditawarkan oleh produk baru ini. 

Meskipun kemudian pada akhirnya produk ini menandai kebangkitan dari lini Sampoerna Kretek secara umum, namun apa yang ditawarkan oleh produk ini, kemudian memiliki nilai spesifikasi dan rasa yang lebih familiar untuk konsumen dewasa yang mengincar nilai lebih, dengan spesifikasi yang lebih familiar (bila dibandingkan dengan Sampoerna 234 yang secara batang lebih ramping dan lebih panjang), namun dengan sentuhan rasa hisapan yang seakan lebih baik, ketimbang Sampoerna Kretek itu sendiri. Hal tersebut kemudian bisa menjadi satu alasan utama, mengingat bahwa produk ini kemudian diposisikan berada satu tingkat diatas dari Sampoerna Kretek, dengan spesifikasi dan harga yang sesuai bagi konsumen sensitif dari Dji Sam Soe Super Premium, namun produk ini tetaplah memiliki tingkatan dibawah Dji Sam Soe secara umum. 

Ya kemudian artikel ini memiliki judul value for money, mengingat bahwa produk ini lebih mudah dijangkau oleh banyak konsumen, dengan fitur yang serupa dengan Dji Sam Soe Super Premium, namun secara harga tetaplah terjangkau untuk konsumen atau perokok mayoritas di Indonesia, yang secara umum masuk ke strata menengah ke bawah. Tentu bahwa perbedaan harga yang kemudian kita bisa lihat pada akhirnya dengan Sampoerna Kretek, membuat produk ini seakan lebih unggul pada akhirnya, mengingat kesan kemewahan dalam genggaman konsumen, muncul kala melihat spesifikasi batang kretek yang kemudian "Dibungkus Satuan" tersebut. 

Baiklah, itu sedikit pengantar bagaimana artikel ini kemudian dapat dimulai. Langsung saja kita mulai dari harganya terlebih dahulu. Untuk harga sendiri, rokok ini memiliki rentang harga eceran yang disarankan, mulai dari Rp. 15.500,- hingga Rp. 16.000,- per 12 batang, tergantung wilayah penjualan (dengan cukai golongan IA sebesar Rp. 16.500 per 12 batang). Tentu kemudian, harga jual dari rokok ini hampir memiliki kesamaan dengan harga dari Sampoerna Kretek itu sendiri, yang pada dasarnya dijual dengan harga Rp. 15.000,- untuk harga eceran yang disarankan. Hal tersebut kemudian bagi beberapa konsumen, akan merasa bingung apakah akan mengambil Sampoerna Kretek yang biasa, atau Sampoerna Prima yang secara fitur lebih unggul. Permainan psikologis kemudian berpengaruh banyak, terutama apa yang kemudian kita bisa lihat, memiliki kesan yang serupa dengan Sampoerna Kretek biasa, namun terkesan lebih mewah.

Untuk harga sendiri kemudian saya bisa beri nilai 9 dari 10.

Kemudian kita coba kaji kemasan rokok ini secara saksama dan perlahan-lahan







Kemasan rokok ini pada dasarnya memiliki kesan yang simpel nan mewah pada saat pertama kali melihatnya, didominasi dari warna hitam yang pekat, dengan paduan warna putih dan juga merah khas dari lini Sampoerna Kretek itu sendiri. Bagian depan kemasan terdapat pola khas dari rajutan benang yang dibentuk seperti halnya pola pada batik dari sebuah etnik, dengan adanya efek emboss khas pada bagian pola tersebut, yang kemudian memiliki tekstur kemasan yang rapat pada akhirnya. Tulisan Sampoerna memiliki penekanan khas layaknya lini Sampoerna Kretek secara umum, tulisan SAMPOERNA dengan model tulisan serif yang pekat, tanpa adanya logo 3 tangan ikonik dari logo Sampoerna secara umum, dalam artian bahwa rokok ini memiliki kesamaan dengan tulisan yang ada pada Sampoerna Kretek. 

Terdapat logo sembilan bintang khas dari Sampoerna Kretek yang berjejer, dengan adanya sembilan sudut pada bagian bintang, dengan outline bintang berwarna merah dan bintang berwarna putih, menandakan produk ini secara umum masuk ke lini Sampoerna Kretek. Terdapat logo A ikonik yang pada dasarnya diturunkan dari nama Aga Sampoerna, dengan kotak yang cenderung lebar berwarna merah, tulisan "AGA" yang membentuk huruf A dengan warna putih, dan outline kotak merupakan gabungan dari warna hitam dan putih. Tulisan PRIMA memiliki model yang sama dengan model font yang digunakan pada Sampoerna Kretek, dengan warna font yang digunakan berwarna putih. Dan dibagian bawahnya, terdapat tulisan 12 SIGARET KRETEK, dengan model font sans serif berwarna putih, dan memiliki ukuran font yang lebih kecil.

Bagian belakang kemasan memiliki model serupa dengan bagian depan kemasan, hanya saja bagian belakang pada kemasan rokok ini, memiliki penanda logo "DIBUNGKUS SATUAN" dengan adanya penanda sebuah objek yang membentuk selongsong dengan logo berwarna putih. Hal tersebut menandakan bahwa fitur utama yang ingin dibawa oleh rokok ini yakni terdapat selongsong pelindung yang membungkus tiap batang yang ada pada rokok ini, dan hal tersebut kemudian dilakukan dengan membungkus satu per satu batang rokok dengan selongsong yang sudah dibuat oleh salah satu pabrik terkemuka. 

Bagian samping kanan kemasan terdapat penanda cukai yakni SKT, larangan jual dan barcode, serta kadar Tar dan Nikotin dari rokok ini (38mg Tar dan 2.2 mg Nikotin, kadar rokok ini pada dasarnya sama dengan Sampoerna Kretek regular). Bagian kiri kemasan terdapat penanda pelekatan pita cukai. Bagian atas terdapat logo SAMPOERNA PRIMA, dengan adanya sembilan bintang dan logo nama besar dari AGA SAMPOERNA, dan bagian bawah kemasan terdapat penanda produsen yakni PT HM SAMPOERNA, Surabaya, serta kode produksi digital khas lini Sigaret Tangan dari HM Sampoerna. Produk ini kemudian saya dapatkan dalam kode produksi 1 April 2024, artinya kemungkinan besar produk yang saya dapatkan kali ini merupakan tanggap produksi awal dari produk ini secara umum.

Tampak bahwa kemasan rokok ini memiliki kesan yang jauh lebih elegan, lebih mewah, dan juga lebih simpel pada akhirnya, dengan tetap mengusung elemen dasar ikon dari lini Sampoerna Kretek yang sudah melegenda. Dan terus terang, dengan kesan kemasan yang keras, menandakan bahwa produk ini pada dasarnya sudah memiliki pelindung tersendiri dari sejak kemasan rokok sudah di tangan konsumen.

Nilai dari kemasan rokok ini yakni 10 dari 10, sangat baik untuk sebuah produk value for money

Kemudian kita coba buka plastiknya dan membuka bagian penutup kemasan rokok ini secara saksama


Tampak kemasan rokok ini menggunakan model penutup "flip-top" yang secara umum digunakan pada kemasan rokok kretek generasi terbaru, yang secara umum memang memiliki kesan mewah dan memiliki usia pemakaian yang jauh lebih lama, ketimbang model robek-selipkan yang diterapkan pada Sampoerna Kretek secara umum. Terdapat frame promosi yang menandakan adanya fitur utama dari rokok ini, yakni sebuah lapisan kertas eksklusif berwarna hijau, dengan adanya pola batik kotak-kotak, yang di samping lapisan tersebut terdapat tulisan "KUALITAS TERJAGA HINGGA BATANG TERAKHIR". Hal tersebut kemudian menandakan bahwa setiap batang kretek yang ada dalam kemasan Sampoerna Prima, dilengkapi dengan fitur selongsong eksklusif, yang menandakan bahwa setiap batang kretek dari Sampoerna Prima, memiliki konsistensi kualitas dari batang awal hingga habis. 

Tampak bahwa batang selongsong yang digunakan kemudian memiliki kesamaan dengan model selongsong pada edisi 10+2 batang pilihan, benar adanya bahwa setiap batang kretek pada Sampoerna Prima memang dibungkus satuan, dengan adanya cara penutupan selongsong yang dikerjakan secara manual layaknya gambar di bawah ini


Total kuantitas yang kemudian ada pada Sampoerna Prima, memiliki susunan 6 batang di bagian depan dan 6 batang di bagian belakang. Jadi total batang yang dibungkus satuan tersebut, memiliki total 12 batang yang dilengkapi dengan selongsong pelindung

Kemudian kita bisa ambil salah satu batang yang dilengkapi dengan selongsong tersebut, untuk melihat elemen penting yang ada pada tiap batang Sampoerna Prima






Selongsong pelindung yang digunakan pada rokok ini memiliki panjang sebesar 83mm dengan diameter akhir pada bagian atas selongsong sebesar 8mm dan bagian bawah selongsong sebesar 7mm, artinya bahwa model selongsong tersebut berhasil menutupi batang rokok ini secara baik dan menyeluruh. Terdapat pola pada kertas selongsong berwarna hijau, yang merupakan gabungan dari elemen kotak dan juga pola etnik khas yang menandakan bahwa pelindung selongsong kemudian memiliki kesan yang membumi dan sesuai dengan karakteristik yang diincar oleh pabrikan. Tampak bahwa segel pembuka selongsong merupakan gabungan dari logo Aga Sampoerna, tulisan SAMPOERNA, dan adanya logo 9 bintang dengan warna latar hijau muda dan tulisan berwarna hitam. 

Ketika kemudian batang yang "dibungkus satuan" dengan selongsong pelindung tersebut digenggam, maka kesan awal yang menurut penulis penting untuk dilihat, yakni kesan mewah yang pada akhirnya bisa melindungi batang rokok tersebut secara penuh, dan adanya selongsong dimaksudkan untuk menghalangi batang rokok dari kontak langsung atas faktor eksternal, yang sekiranya mengganggu hasil akhir pada saat pembakaran berlangsung. Kita bisa lihat kemudian ketika batang rokok tersebut kemudian mudah digenggam dengan jari, sebagai tahap awal dalam pembukaan segel dari selongsong bawaan rokok ini


Untuk membuka segel selongsong dari rokok ini, maka posisikan jari jempol dan telunjuk pada bagian segel yang paling menonjol. Tarik sedikit ke arah belakang, dan robek secara perlahan-lahan mengikuti garis kertas yang sudah diberi perforasi 


Bila segel berhasil terbuka, maka kemudian tarik ke arah belakang, kemudian tarik mengikuti lingkaran yang sudah ditandai tersebut


Dan bila berhasil, maka kemudian kita bisa merobek bagian belakang untuk menutup sesi dari pembukaan segel selongsong tersebut


Maka akan tampak bahwa bagian tengah dari batang rokok tersebut sudah terbuka secara baik, lalu kemudian kita bisa mendorong bagian atas dari selongsong dengan cara ditarik secara perlahan-lahan


Ketika bagian atas sudah terdorong ke bagian atas, maka akan tampak bagian bakaran layaknya gambar di bawah berikut. Langkah selanjutnya, kemudian dorong bagian bawah selongsong ke arah bawah layaknya gambar berikut


Bila semua bagian selongsong sudah dikeluarkan, maka akan tampak bagian batang rokok sudah siap untuk dinikmati secara perlahan-lahan. Tampak bahwa batang rokok ini memiliki kesamaan spesifikasi dengan batang yang ada dalam varian Sampoerna Kretek 10+2 Batang Pilihan


Kemudian kita kaji bagian batang rokok ini secara saksama dan perlahan-lahan




Seperti halnya Sampoerna Kretek Regular, maka spesifikasi batang rokok ini memiliki panjang sebesar 83mm dengan diameter bagian bakaran memiliki angka rerata sebesar 8mm dan hisapan sebesar 7mm, tergantung dari hasil dari tiap pelinting rokok tersebut. Bagian papir dari rokok ini memiliki model papir yang sekilas memiliki kesamaan dengan model papir yang digunakan pada Dji Sam Soe, memiliki burning area berbentuk kotak, dan pada beberapa bagian terlihat adanya factory mark yang terbentuk dalam papir, bertuliskan THE HOUSE OF SAMPOERNA dalam model kotak yang ujungnya memiliki lingkaran. Tampak bahwa bagian batasan bakaran atas dan bawah, memiliki garis hitam yang mengingatkan pada gaya batang dari Dji Sam Soe Super Premium. Hanya saja, bagian batasan bakaran memiliki model elemen yang sama dengan batang dari Sampoerna Kretek secara umum, dengan adanya tulisan SAMPOERNA dan sembilan bintang berwarna putih dalam latar kuning, dengan adanya logo A atau Aga Sampoerna berwarna putih. Mengingat bahwa dalam beberapa batang terkesan padat, maka terkadang proses pemijatan perlu dilakukan untuk mempermudah proses kala menikmati hisapan rokok ini, meskipun batang rokok Sampoerna Prima cenderung lebih lembut dan lebih empuk, mengingat angka kelembaban rokok ini terjaga lebih baik

Kemudian kita coba rasakan rokok ini secara saksama dan perlahan-lahan 


Pada saat sebelum dibakar, rokok ini memiliki sensasi rasa khas mixture dari tembakau khas tipe low flavor dari Sampoerna Kretek, dengan rasa manis yang tidak begitu kuat, sensasi rasa khas dari kakao, licorice, dan juga havana, dengan penekanan aksen rasa khas dari penggunaan molases, maple syrup dan juga inverted sugar yang menjadi gaya khas dari Sampoerna Kretek secara umum, hanya saja terkesan sedikit lebih hambar pada awalnya, meskipun sedikit lebih aromatik. Namun pada saat dibakar, sensasi awal yang kemudian muncul merupakan gabungan dari beberapa elemen khas dari Sampoerna Kretek yang terbentuk secara lebih halus, dan juga lebih baik. Elemen rasa tersebut tergambar dari penggunaan molases dan maple syrup yang dibentuk secara baik, dengan adanya cocoa, vanilla, dan licorice yang dominan, dan adanya unsur aged spirits berupa bourbon, dipadukan dengan perisa havana yang dominan. Meskipun kemudian rokok ini bisa ditemukan elemen sedikit rasa buah khas yang netral, dari penambahan longan dan juga pisang. 

Tampak bahwa rokok ini mengedepankan pada rasa tembakau yang lebih autentik, dengan rasa rempah yang lebih halus. Elemen rasa rempah menjadi salah satu daya tarik yang membuat rokok ini menjadi khas, dengan penekanan aksen rasa yang lebih halus, yakni dominan pada unsur kayumanis, dengan adanya aksen halus dari adas manis, pekak, kapulaga, dan rempah low flavor lain yang dibentuk sedemikian rupa, dengan aksen rasa pedas yang tidak begitu dominan, dengan adanya elemen rasa pedas yang cukup menggelitik nan halus, akan tetapi dikemas dengan unsur kehangatan yang tidak begitu kental. Tampak bahwa cengkeh yang digunakan merupakan tipe cengkeh campuran dari Manado dan Zanzibar, dengan aksen cengkeh yang cenderung woody nan spicy, namun dalam penekanan rasa yang jauh lebih halus dan mellow. Tampak elemen kehangatan tidak begitu dominan, cenderung lebih netral untuk situasi yang panas, dan terkesan lebih kalem, ketimbang Sampoerna Kretek umumnya. 

Penggunaan tipe tembakau Virginia yang dipadukan dengan tembakau Madura, dan penyokong lain semisal Kesturi, Temanggung, Pakpie, dan Boyolali tampak muncul dengan penekanan rasa nutty yang sangat lembut, dengan mixture kesan khas yang cukup smoky dan tebal, namun sensasi manis bawaan dari tembakau Virginia yang juga memiliki rasa spicy, menjadi sangat dominan dalam pembentukan rasa bawaan dari rokok ini. Aksen rasa yang kemudian muncul kala menikmati hisapan rokok ini, memiliki citarasa woody yang berpadu baik dengan unsur nutty halus nan gurih, dengan aksen hispaan yang lebih mellow dan lebih lembut. Tampak bahwa racikan yang digunakan pada rokok ini memiliki racikan yang secara grade berada satu tingkat diatas dari racikan Sampoerna Kretek secara umum, bahkan kesan awal yang kemudian muncul pada racikan rokok ini memiliki kesamaan dengan Dji Sam Soe Kuning, hanya saja memiliki efek rasa mixture yang tidak sebaik Dji Sam Soe kuning. Sangat balance dan juga memiliki kesan penanaman yang kental pada tanah dengan zat hara tinggi, bisa dibilang cukup earthy. 

Dikeluarkan lewat hidung, rokok ini memiliki kesan aroma yang lebih halus, dengan penekanan rasa spicy yang halus nan mellow, dengan aroma nutty dan woody yang terkesan sangat mellow dan halus. Tarikan rokok ini memiliki efek yang cenderung halus, tidak begitu solid, bahkan kurang rapat, namun memiliki efek hembusan yang kemudian mudah untuk diuraikan pada akhirnya. Efek harshness pada rokok ini sedikit terasa, namun tidak begitu dominan, dengan efek rasa halus yang jauh lebih baik, dengan penekanan efek hisapan yang tidak mengganggu tenggorokan, bahkan cenderung membuat tenggorokan terasa nyaman pada akhirnya. Tak tampak bahwa rokok ini memiliki kesan panas pada hisapan pada akhirnya, bahkan sekali lagi, elemen rasa yang ditawarkan jauh lebih baik sedikit ketimbang Sampoerna Kretek secara umum. 

Durasi bakar yang ditawarkan mungkin memiliki nilai yang hampir serupa dengan gaya khas dari Sampoerna Kretek, namun sedikit lebih cepat 1 menit, dengan angka bakaran sekitar 16 sampai 18 menit, dan angka tengah berada pada waktu 17 menit. Namun hal tersebut sebenarnya tergantung dari cara Anda menghisap, situasi dan kondisi kala menghisap rokok, faktor eksternal kala menghisap rokok ini, dan tentunya, kepadatan pada saat sesi rokok ini berlangsung. Tampak pada aftertaste bawaan dari rokok ini sangat kental dengan unsur woody nan smoky yang tebal, elemen rasa manis nan nutty tebal yang berpadu fermented khas, dengan sedikit rasa khas cocoa dan vanilla yang tebal di rongga mulut dan tenggorokan, dan juga elemen spicy yang memiliki aksen rasa yang mellow nan lembut pada akhirnya. Tampak juga hasil dari hisapan tidak terlalu mengganggu sama sekali secara aroma, bila dalam kondisi yang dianggap wajar. 

Hanya saja terdapat kelemahan rasa yang kemudian bagi sebagian orang merasa bahwa rokok ini bukanlah tipe kretek yang kuat pada akhirnya. Dengan penekanan rasa yang sedikit hambar dan pahit khas dari Sampoerna Kretek, dan juga elemen aroma yang kemudian muncul sebagai hasil pembakaran, pada dasarnya memiliki aroma yang kuat nan khas dari model tipe low-flavor yang mengedepankan pada aroma tembakau dan cengkeh yang lebih dominan, ketimbang elemen saus. Hal tersebut juga pada beberapa batang juga terkesan lebih cepat untuk dinikmati, mungkin mengurangi kenikmatan kala merokok. Namun bagi saya yang mencari tipe low flavor yang memang memiliki value for money, rokok ini pada dasarnya memiliki elemen rasa yang sangat baik, bahkan cenderung netral pada akhirnya.

Nilai dari rasa rokok ini pada dasarnya berada pada nilai 9.5 dari 10.

KESIMPULAN

Tentu bahwa apa yang ditawarkan oleh rokok ini pada dasarnya merupakan tipe rokok yang berada di tengah-tengah, tidak bisa dibilang sebagai Sampoerna Kretek secara harfiah, bahkan juga tidak bisa disebut sebagai Dji Sam Soe. Rokok ini berada pada titik tengah dari segi kualitas, yang pada dasarnya cocok bagi Anda yang mencari tipe rokok kretek tangan yang memiliki aksen rasa lebih halus dan kelembaban yang lebih baik, lebih mudah dihisap, dan juga kualitasnya terjaga dari awal sampai akhir sesi berlangsung. 

Keunggulan rasa kemudian menjadi dominan pada rokok ini, yang jelas bahwa tipe racikan yang memiliki rasa mellow nan lembut, menjadi hal utama yang dijual oleh rokok ini. Selain fitur "Dibungkus Satuan" dengan selongsong pelindung eksklusif tentunya. Namun kelemahan rokok ini mungkin pada beberapa titik yang pada dasarnya lebih hambar dan memiliki aksen rasa pahit khas dari Sampoerna Kretek. Mengingat bahwa saus yang kemudian digunakan pada formulasi kali ini memang didesain sedemikian rupa, untuk menciptakan kesan rasa yang lebih elegan nan premium pada akhirnya.

Untuk distribusi sendiri sepertinya cukup merata di berbagai wilayah di Indonesia, hanya saja rokok ini memang khusus dijual sejauh ini pada warung kelontong, ataupun grosir secara umum. Berbeda dengan Sampoerna Kretek yang sudah dijual di minimarket terkemuka seperti Indomaret ataupun Alfamart, rokok ini pada dasarnya belum masuk di minimarket. Mengingat kemudian produk ini pada dasarnya baru saja diluncurkan di pasar, sebagai respon atas perlunya varian premium namun tetap mengedepankan pada value for money bagi konsumen itu sendiri.

Nilai rerata yang kemudian dicapai oleh rokok ini sekitar 9.5 dari 10. Artinya bahwa secara objektif dan subjektif, rokok ini pada dasarnya memang unggul pada sensasi hisapan yang mellow nan aromatik, dengan kemasan yang mewah sebagai nilai jual utamanya. Untuk harga sebenarnya juga menjadi salah satu hal yang diunggulkan pada akhirnya, mengingat bahwa fitur penambahan selongsong, sekiranya menambah harga jual dari rokok ini, meskipun selisih sedikit pada akhirnya.

Apa saya merekomendasikannya? Tentu saja, bila Anda memang pada dasarnya mencari alternatif dari Dji Sam Soe namun menginginkan fitur yang serupa, dengan harga yang lebih murah, dan juga bagi Anda yang mencari kretek berkualitas dengan fitur yang berkelas. Bila tidak? Tergantung dari pribadi Anda masing-masing.

Review rokok ini bukanlah menjadi opsi utama kala Anda ingin membeli rokok. Ingat! bahwa Anda yang berhak memutuskan apa Anda memang ingin mengambil sebuah rokok ataupun tidak. Pilihan ada di tangan Anda, dan bukan dari saya yang menuliskan review rokok ini.

Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, beri komentar di bagian bawah, atau hubungi saya via WhatsApp di tombol diatas. Jadilah perokok yang bertanggungjawab dan tercerahkan. Sekian dan terima kasih.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Leave A Comment...

Camel Connect Activate Menthol 100s, SPM High Cooling Dengan Boost Menthol Capsule Klasik Dan Panjang 100mm

Selamat siang,

Introduksi kali ini bukanlah sebuah hal yang pada akhirnya mudah untuk dilakukan. Mengingat bahwa dalam penulisan kemudian secara umum, terdapat beberapa proses yang kemudian membuat penulis mengambil keputusan untuk meraihnya. Tentunya bahwa dalam introduksi kali ini, pada intinya hanya menyatakan bahwa saya masih hidup (dan bahkan masih ada). Tentu bahwa kembali dari tidur yang sangat lama menjadi satu tantangan tersendiri untuk dilakukan, yang pada akhirnya memaksa saya untuk mengambil sikap yang jauh lebih dalam, bila dibandingkan dengan pada masa sebelumnya. Harap maklum.

Review pada kesempatan kali ini sebenarnya cukup spesial untuk dilakukan, mengingat bahwa secara statistik terkait dengan ulasan produk ini masih terkesan sangat terbatas, bila mengacu kepada pencarian dari hasil media sosial maupun ulasan yang ada di Google. Produk yang kemudian diluncurkan pada bulan Feburari 2024 lalu, kemudian dapat dinamakan sebagai Camel Connect Activate Menthol 100s, singkatnya bisa juga bisa disebut sebagai Camel Connect saja, atau bahkan bila mengacu kepada beberapa media promosi yang ada, produk ini kemudian dinamakan secara singkat sebagai Camel Connect Menthol 100s.

Camel Connect Menthol 100s, atau juga bahkan bisa disebut sebagai Camel Biru Panjang (bila mengacu kepada ukuran yang ditawarkan sangatlah panjang untuk sebuah rokok SPM), agaknya merupakan inovasi yang ditujukkan untuk melawan dua produk sekaligus (yang memang menjadi pemain utama dari segmen SPM Menthol Boost itu sendiri). Adapun kedua produk itu, antara lain Marlboro Ice Burst dan juga Lucky Strike Purple Boost (meskipun pada produk kedua, secara rasa masuk di kategori flavored boost capsule). Meskipun kemudian produk ini juga dapat dianggap sebagai mitigasi sementara dari JTI dalam menanamkan kembali semangat SPM Menthol Boost yang cukup sukses pada produk Camel Activate Purple Mint (yang pada akhirnya memiliki kesamaan dengan Lucky Strike Purple Boost, rasa bawaan berry mint), namun kemudian sensasi rasa peppermint-spearmint klasik tetaplah menjual pada akhirnya.

JTI Indonesia kemudian melihat bahwa segmen Menthol Boost klasik yang menggunakan basis rasa utama gabungan dari peppermint-spearmint pada bagian kapsulnya, terlihat belum ada sama sekali, dan bahkan hanya ada satu pemain besar yakni Marlboro Ice Burst. Ya meskipun kemudian kecenderungan perokok SPM (atau bahkan segmen rokok yang dilengkapi dengan kapsul) di Indonesia pada akhirnya mengarah kepada tipe flavored capsule cigarettes (terutama kalau berbicara soal hal tersebut, PMI dan juga KT&G punya akan lini produk tersebut), akan tetapi bahwa segmen yang kemudian dikatakan sebagai segmen yang sangat niche ini, sebenarnya masih bisa digarap dengan pendekatan yang berbeda kemudian. Loonger and Cooler Experience, kemudian menjadi pendekatan utama yang dijual oleh produk ini pada akhirnya, sebuah terobosan (yang meskipun terlambat untuk diterapkan pada segmen rokok SPM di Indonesia), kemudian menjadi salah satu diferensasi utama yang ingin dijual oleh produk ini. 

Dan kemudian, terhitung pada bulan Februari 2024 lalu, produk yang secara eksklusif hanya dijual di minimarket terkemuka tersebut kemudian diluncurkan. Camel Connect Activate Menthol 100s kemudian diluncurkan dengan mengusung dua fitur utama yang sejauh ini tidak ditemukan pada kompetitornya. Anggap saja bahwa sensasi menthol boost yang klasik kemudian menjadi daya tarik utama yang tidak ditemukan pada kompetitornya, dan juga panjang 100 mm kemudian menjadi daya tarik tersendiri dalam melihat dimensi dari sebuah rokok SPM yang bahkan lebih panjang bila dibandingkan dengan ukuran normal SPM, yakni 84mm atau kurang. Tentunya bahwa semangat yang kemudian ingin dibangun oleh Camel Menthol 100s ini tidaklah mudah, mengingat juga bahwa di pasaran juga bisa ditemukan produk serupa yang meskipun berbeda kategori (yakni Camel Intense Blue), akan menciptakan kerancuan tersendiri bagi konsumen awam yang kemudian membuat produk ini belum diambil secara banyak bagi konsumen itu sendiri.

Tentu bahwa kemudian rokok ini pada akhirnya menawarkan sesuatu yang menarik untuk dikaji, ya meskipun bahwa dimensi ini sepertinya kemudian mundur beberapa langkah, akan tetapi hal tersebut tetaplah menarik bila mengkajinya secara lebih mendalam.

Baiklah, itu sedikit pengantar dari saya terkait bagaimana produk ini bisa dilihat secara terperinci dan juga lebih mendalam. Langsung saja kita lihat produk ini dimulai dari harganya terlebih dahulu. Mari kita coba mulai review rokok ini dimulai dari harganya terlebih dahulu.

Rokok ini kemudian memiliki harga eceran yang disarankan sebesar Rp. 32.000,- untuk kuantitas 20 batang SPM Menthol (meskipun pada kenyataan di lapangan, harga jual yang ditawarkan memiliki rentang selisih harga 500 sampai 900 Rupiah per bungkusnya, cukai Golongan II sebesar Rp. 29.725,- untuk kuantitas 20 batang). Ya kemudian meskipun harga jual yang ditawarkan sangat berbeda dengan tarif cukai yang diterima sebagai nilai final pada rokok ini, akan tetapi bahwa kemudian hal utama yang menjadi nilai penting dari rokok ini ya kemudian pada fitur-fitur bawaannya.

Meskipun kemudian harga rokok ini seakan lebih mahal dibandingkan harga pada pita cukainya, akan tetapi harga tersebut masih terhitung kompetitif untuk sebuah rokok SPM yang memiliki fitur High Cooling, dan jauh lebih terjangkau ketimbang Marlboro Ice Burst, yang terhitung sudah menyentuh harga Rp. 47.000,- untuk kuantitas isi sebesar 20 batang, terhitung hari ini (21 Mei 2024).

Untuk harga sendiri kemudian, saya beri nilai 7 dari 10.

Kemudian kita coba kaji kemasan rokok ini secara saksama







Bagian depan dan kemasan rokok ini, menggunakan gabungan dari adanya warna gradasi biru tua dan juga warna silver dan putih. Bagian depan dan belakang kemasan rokok ini, tampak bahwa bagian pattern Camel terbaru kemudian sudah bisa ditemukan, dengan adanya gabungan dari beberapa objek garis yang kemudian membentuk tulisan CAMEL, dengan adanya fitur emboss halus pada bagian tulisan dan juga garisnya. Terdapat penekanan promosi pada bagian cellophane kemasan yang bertuliskan "LOOONGER AND COOLER SENSATION", yang secara umum menjadi penanda terpenting pada saat produk ini diluncurkan. Pada bagian depan kemasan, terdapat elemen logo CAMEL yang sudah dimodernisasikan dan menggunakan warna abu-abu, dengan adanya logo unta khas berwarna abu-abu, dan tulisan CONNECT dengan penekanan font yang diseragamkan dengan font yang digunakan pada logo CAMEL Di bagian bawah terdapat elemen kapsul dengan efek spark yang sangat khas berwarna biru, dan terdapat tulisan ACTIVATE MENTHOL 100s, yang menandakan bahwa rokok ini memiliki fitur kapsul menthol yang bisa diaktifkan dengan mengklik bagian filter dari rokok ini. Di bagian belakang kemasan, terdapat penjelasan cara mengaktifkan kapsul yakni "PRESS TO RELEASE" yang pada akhirnya dapat dijelaskan perlunya menekan bagian filter kapsul untuk mengeluarkan sensasi yang lebih dingin.

Bagian samping kanan terdapat tulisan khas yakni 20 CLASS A CIGARETTES, logo JTI, logo buang sampah pada tempatnya, dan juga larangan jual, serta adanya barcode untuk mempermudah dalam proses penjualan. Bagian samping kiri terdapat logo CAMEL CONNECT dengan adanya efek silver metalik, dan kadar tar serta nikotin  pada rokok ini (9 mg Tar dan 0.7 mg Nikotin, artinya bahwa rokok ini didominasi dari penggunaan filler berupa expanded stem dan reconstituted tobacco leaf, untuk menekan kadar tar serta nikotin bawaan dari rokok ini). Bagian atas terdapat penanda logo CAMEL dengan adanya bagian kapsul di bagian kiri bawah, dan bagian bawah kemasan terdapat penanda cukai yakni SPM, logo CAMEL dan tulisan ACTIVATE MENTHOL 100s, kode produksi berupa kode dalam bentuk emboss, tulisan JT, dan penanda produsen yakni PT Karyadibya Mahardika, yang berlokasi di Pasuruan. Adapun bila melihat terdapat strip hitam pada bagian bawah kemasan, menandakan bahwa cellophane yang digunakan memiliki cetakan tertentu, dikarenakan model cellophane tidak menggunakan model naked wrap.

Tampak bahwa kemasan rokok ini bila dilepas Cellophane-nya, maka akan terlihat bagian depan kemasan seperti halnya berikut


Dan sepertinya memang tampak bahwa kemasan cellophane yang akan digunakan pada waktu yang akan datang, akan terlihat seperti gambar di bagian atas. Simpelnya begitu.

Kemasan rokok ini tampak memiliki daya tarik yang tidak bisa dianggap remeh, dan pada akhirnya menjadi daya tarik yang kemudian membuat saya mengambil barang tersebut. Singkat kata begitu.

Nilai pada kemasan rokok ini berada pada rentang 9.5 dari 10.

Kemudian kita coba buka penutup kemasan rokok ini secara saksama untuk melihat bagian dalam foil dan frame rokok ini.


Tampak bahwa bagian dalam foil menggunakan model yang hampir serupa dengan foil yang digunakan pada produk Camel generasi terbaru, yakni gabungan garis yang di bagian tengahnya terdapat logo CAMEL. Bagian frame rokok ini tampak tidak menggunakan warna yang lebih muda, justru menggunakan warna biru tua dominan. Untuk rokok model ini, mengingat fitur bawaan dari rokok tersebut sudah dilengkapi dengan menthol, maka merobek foil rokok ini sama saja menghancurkan rasa bawaan pada rokok ini, yang pada akhirnya dapat dijelaskan bahwa model foil yang digunakan berupa mentholated foil.

Kemudian kita coba tarik salah satu batang rokok ini secara saksama untuk melihat bagian batang rokok ini





Batang rokok ini memiliki panjang sesuai spesifikasi yang tertera pada bagian kemasan, yakni 100 mm, dengan diameter batang sebesar 7.8mm. Artinya bahwa meskipun ukuran batang pada rokok ini panjang, secara spesifikasi memiliki kesamaan diameter dengan model King Size pada umumnya. Bagian burning area menggunakan model horizontal, dengan penanda batas tipping paper betuliskan CONNECT dengan warna abu-abu dengan adanya garis di bagian atasnya, dan juga adanya model tipping paper dengan siluet tulisan CAMEL, logo unta khas Camel, dan di bagian atasnya terdapat penanda kapsul menthol berwarna biru. Perforasi laser yang digunakan pada rokok ini berjumlah satu baris, dengan adanya model perforasi laser berbentuk strip, dan hal tersebut dimaksudkan untuk menciptakan kesan hisapan yang lebih ringan dan lebih dingin, dan mampu mengambil udara segar untuk sensasi menthol yang lebih baik.

Kemudian kita coba rasakan rokoknya secara saksama 


Tampak pada saat sebelum dibakar, rokok ini memiliki gabungan dari sensasi mixture khas American Blend, cocoa, licorice, dan juga sensasi rasa menthol yang berada pada tingkatan medium, dan dalam artian bahwa pada dasarnya sensasi bawaan dari menthol yang cukup kuat. Sedikit mengingatkan pada gaya menthol yang dibawa oleh Marlboro Ice Burst, light body namun memiliki tingkat dingin yang cukup rapat. Pada saat dibakar, sensasi bawaan yang kemudian muncul pada rokok ini terkesan memiliki model body yang terbilang sangat ringan, mudah untuk dihisap, dengan penekanan rasa menthol bawaan yang cukup rapat, dan dilengkapi dengan gabungan rasa khas dari vanilla, cocoa, licorice, dan mixture khas dari rasa American Blend yang toasty nan aromatik. Sedikit menimbulkan kesan manis namun tidak begitu dominan, muncul dari penggunaan inverted sugar yang menciptakan kesan manis yang khas, namun tidak tampak gamblang. Tampak juga sensasi menthol bawaan yang sebenarnya cukup konstan pada akhirnya, namun tidak meninggalkan kesan kuat yang dominan, meski rasa dingin yang muncul terkesan khas dan mantap ataupun solid.

Tampak bahwa penggunaan racikan dari Virginia impor, toasted Burley dan penggunaan Oriental yang meskipun tidak begitu dominan, namun penggunaan tipe khas dari Tembakau Izmir dan Samsun tampak cukup jelas pada pembentukan karakter rasa yang ingin dibawa oleh rokok ini. Tampak rasa Virginia yang kemudian meninggalkan kesan rasa spicy dan rasa manis bawaan yang khas, dengan toasted Burley yang mampu meninggalkan kesan rasa khas bready yang dominan, dan rasa khas nutty halus nan aromatik tampak terlihat pada hisapan rokok ini. Dikeluarkan lewat hidung, tampak bahwa efek menthol dan blend terkesan memiliki efek lokal yang hanya terasa pada bagian rongga mulut dan lidah, tak tampak aroma yang terkesan aromatik, artinya bahwa aroma bawaan rokok ini sangat netral. Tarikan pada rokok ini terkesan tidak begitu solid, kuat akan rasa dingin, tak tampak membuat tenggorokan tak nyaman, dan juga ketika dihembuskan terkesan ringan. Harshness tak tampak, throat hit juga tak tampak, mengingat sensasi medium body yang ditawarkan pada akhirnya mampu menunjang efek menthol bawaan dari rokok ini. 

Durasi bakar pada saat sebelum diklik mencapai 7-9 menit, dengan angka rerata yang saya capai sekitar 8 menit lebih. Hal tersebut dengan catatan tergantung situasi dan kondisi kala menghisap, faktor cuaca kala menghisap, dan hal lain yang berkaitan dengan proses pembakaran berlangsung. Bila sekilas dibandingkan dengan panjang khas 84mm, maka rokok ini sedikit unggul 30 detik bila dibandingkan secara langsung. Aftertaste yang ditimbulkan pada saat sebelum diklik, cukup frosty dengan penekanan rasa menthol dingin yang lembut nan khas, sensasi sedikit nutty dan juga toasty, dengan rasa khas licorice dan vanilla yang khas. Tampak bahwa model menthol bawaan yang ingin dijual oleh rokok ini terkesan sudah baik sejak awal, dan tidak tampak adanya sensasi menthol yang overpowering, balance dan terkesan ramah di tenggorokan. 

Untuk mengaktifkan menthol kapsul bawaan rokok ini, maka kita bisa memposisikan bagian telunjuk dan jempol pada bagian tengah dari filter rokok ini. Posisikan proses klik pada seperempat bagian awah dari pembakaran berlangsung


Kemudian dorong bagian jempol dan telunjuk secara perlahan untuk mengaktifkan kapsul yang ada pada bagian 


Dan bila berhasil, maka terdengar bunyi 'klik' yang menandakan bahwa proses aktivasi dari kapsul menthol bawaan ini berhasil


Pada saat kapsul diaktifkan, maka sensasi rasa menthol yang lebih kaya kemudian muncul, dengan aksen rasa pepeprmint-spearmint yang lebih dominan, hal tersebut kemudian menimbulkan sensasi segar yang kemudian terkesan lebih intens pada akhirnya, sensasi dingin yang kemudian terkesan lebih mantap dan juga terkesan lebih rapat. Meskipun kemudian pada sensasi dingin bawaan yang muncul pada rokok ini seakan memiliki titik hampa tersendiri, namun sensasi dingin yang kemudian muncul dapat dianggap sebagai sensasi dingin yang lebih baik bila dibandingkan dengan pada saat proses klik belum berlangsung. Ada anggapan pribadi bahwa sensasi kapsul yang dibawakan sedikit lebih baik ketimbang dengan apa yang ditawarkan oleh Marlboro Ice Burst, dengan pendekatan rasa peppermint yang lebih kaya, lebih lembut, dan aksen spearmint yang membuat sensasi rasa dingin yang ditawarkan menjadi lebih kaya. Aksen yang lebih kaya tersebut, pada akhirnya membuat saya bisa menikmati rokok tersebut secara lebih perlahan, meskipun pada akhirnya membuat sensasi dingin menjadi sedikit lebih kuat, dengan rasa menthol segar yang lebih kaya. 

Penekanan pada aksen racikan bawaan menjadi sedikit lebih baik pada saat proses klik sudah dilakukan. Sensasi khas bawaan racikan, meskipun lebih tertutup, namun pada akhirnya memiliki sokongan yang lebih dominan pada akhirnya, dengan aksen bready nan toasty yang kemudian muncul lebih kuat, dan sensasi rasa racikan yang bahkan jauh lebih mellow, dan adanya rasa khas oriental yang jauh lebih nutty pada akhirnya. Dan aksen segar tersebut, bila dikeluarkan melalui hidung akan terkesan lebih kaya dan lebih dinamis, dengan aksen rasa dingin yang cenderung ramah di tenggorokan, dan sedikit menimbulkan sensasi harshness yang pada akhirnya membuat tenggorokan sedikit serik. Meskipun kemudian pada sensasi tarikan pada rokok ini seakan sedikit lebih kuat bila dibandingkan dengan pada saat proses klik belum berlangsung. Tampak bahwa kapsul bawaan dari rokok ini kemudian membuat rasa akhir yang pada akhirnya lebih bersih, lebih kalem, dan juga lebih baik di beberapa sisi. Hal tersebut kemudian secara singkat, pada akhirnya apa yang ditawarkan oleh rokok ini pada saat proses klik sudah berlangsung, menciptakan kesan yang lebih baik, meski ada kesan hampa pada akhirnya.

Durasi bakar yang kemudian ditawarkan pada saat proses klik atau menekan bagian kapsul sudah berlangsung, sekitar 6-8 menit, dengan angka rerata yang saya dapatkan sekitar 7 menit lebih, Artinya bahwa pada saat proses klik berlangsung, maka durasi bakar akan berkurang sekitar 1 menit dari angka pada saat proses klik belum berlangsung. Hal tersebut tetap berlaku, dengan catatan tergantung situasi dan kondisi pada saat pembakaran, dan faktor lain yang berkaitan dengan proses pembakaran berlangsung. Aftertaste yang ditawarkan merupakan gabungan dari sensasi toasty dan nutty yang berpadu dengan sensasi dingin khas, dengan penekanan aksen peppermint-spearmint yang segar dan bersih, dan sensasi menthol yang kemudian bisa bertahan lebih lama ketimbang pada saat proses klik belum berlangsung.

Hanya saja, tampak bahwa kelemahan rokok ini terletak pada sensasi klik yang dependen, mengingat bahwa rokok ini pada dasarnya memerlukan proses klik untuk mengaktifkan sensasi kapsul bawaan, dan juga sensasi rasa menthol bawaan pada rokok ini terkesan hampa pada saat proses klik berlangsung. Artinya bahwa meskipun sensasi menthol bawaan terkesan baik pada saat proses klik berlangsung, namun sensasi dingin yang terkesan hampa di bagian tengah, menjadi satu hal yang membuat rasa menthol bawaan rokok ini tidak begitu solid atau mantap pada akhirnya. Namun hal tersebut secara umum memang menjadi satu kelebihan ataupun kelemahan tersendiri, tergantung bagaimana cara Anda melihatnya. 

Sensasi rasa rokok ini pada dasarnya meninggalkan kesan rasa yang baik pada akhirnya, hanya saja kemudian perlu melihatnya secara lebih rinci, untuk mengetahui bagaimana kelemahan yang kemudian ditawarkan oleh rokok ini. Selain itu, mengingat bahwa alergi pada menthol memang terjadi pada beberapa responden, maka rokok ini tidak cocok bagi Anda yang memang memiliki alergi dengan menthol itu sendiri.

Untuk rasa sendiri saya beri nilai 9 dari 10.

KESIMPULAN

Sensasi menthol yang dipadukan dengan peppermint dan spearmint, dengan aksen rasa blend yang khas dengan unsur light body dari sebuah American Blend, menjadi daya tarik utama yang kemudian ditawarkan oleh Camel Menthol 100s ini. Tampak bahwa apa yang kemudian ditawarkan pada rokok ini, meskipun masih dalam ranah sensasi klasik dari peppermint yang dingin, hanya saja hal utama yang menjadi nilai jual dari rokok ini merupakan gabungan dari kesemua elemen yang terbaik dari sebuah American Blend, dan juga sensasi segar yang lembut pada akhirnya. Namun mengingat bahwa kelemahan pada rokok ini terkesan hampa pada saat proses klik berlangsung, maka hal tersebut menjadi salah satu alasan mengapa tipe rasa segar yang ditimbulkan, tidak begitu solid pada akhirnya. Dan juga, bagi sebagian orang yang memiliki alergi dengan menthol, maka rokok ini saya tidak sarankan sama sekali untuk dicoba. 

Distribusi rokok ini memang dominan berada pada minimarket, semisal saja Alfamart dan Indomaret, namun pada toko kelontong sepertinya belum masuk, mengingat bahwa cukup jarang pihak yang mengambil jenis menthol pada akhirnya untuk kelas warung ataupun toko kelontong. Dan juga pada akhirnya, perlu menunggu waktu untuk melihat apakah produk ini bisa bertahan ataupun tidak di pasaran. 

Nilai rerata akhir yang terlihat pada rokok ini, sekitar 8.5 dari 10. Artinya bahwa sensasi rokok ini dan juga kemasan rokok ini menjadi nilai jual utama yang ditawarkan oleh rokok ini. Namun pada harga, mungkin bagi sebagian orang, terkesan mahal pada akhirnya. Namun sebanding dengan apa yang ditawarkan oleh rokok ini pada akhirnya. 

Apa saya merekomendasikannya? Tentu, bila Anda memang mencari rokok putih yang memiliki dingin kuat dan juga sensasi klik yang khas pada akhirnya. Bila tidak? Tergantung dari pribadi Anda masing-masing.

Review rokok ini bukanlah menjadi opsi utama kala Anda ingin membeli rokok. Ingat! bahwa Anda yang berhak memutuskan apa Anda memang ingin mengambil sebuah rokok ataupun tidak. Pilihan ada di tangan Anda, dan bukan dari saya yang menuliskan review rokok ini.

Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, beri komentar di bagian bawah, atau hubungi saya via WhatsApp di tombol diatas. Jadilah perokok yang bertanggungjawab dan tercerahkan. Sekian dan terima kasih.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Leave A Comment...

Chord dan Lirik

Ulasan Film

ad2

Keimanan dan Keyakinan

Olahan Makanan

Tempo Doeloe

Tips dan Trik

Explore Indonesia

Broker Kripto